Jakarta, Gotrade News - Baru saja menikmati harga rekor tertinggi $207.18 pada 3 November setelah laporan pendapatan kuartal ketiga yang kuat, pesta untuk saham Palantir (PLTR) harus berakhir cepat.
Euforia tersebut langsung terhapus sehari kemudian.
Investor legendaris 'Big Short' Michael Burry mengungkapkan bahwa ia memegang taruhan bearish (prediksi harga akan turun) senilai $912 juta terhadap perusahaan perangkat lunak AI tersebut.
Menurut laporan Finbold, pengumuman ini memicu aksi jual yang membuat saham PLTR anjlok hampir 8% pada Selasa, 4 November.
Efek Michael Burry: $42 Miliar Lenyap Sehari
Langkah Burry, yang juga mengkritik optimisme berlebihan di sektor AI, tampaknya berhasil mengguncang kepercayaan investor.
Hanya dalam satu hari setelah pengumuman tersebut, kapitalisasi pasar Palantir menguap sebesar $42 miliar.
Finbold mencatat kapitalisasi pasarnya jatuh dari sekitar $489 miliar pada 3 November menjadi sekitar $447 miliar pada 4 November.
Tekanan jual ini tampaknya berlanjut, dengan saham PLTR tercatat turun lagi 2.37% di perdagangan pre-market 5 November, berada di level $185.90.
CEO Palantir Tidak Tinggal Diam
Menanggapi aksi jual ini, CEO Palantir Alex Karp memberikan respons tajam terhadap pandangan Burry dan para short seller (investor yang bertaruh harga akan turun).
"Saya pikir perilaku ini sangat mengerikan, dan saya akan menari-nari ketika terbukti salah," kata Karp dalam wawancara dengan CNBC, seperti dikutip Finbold.
Karp bahkan mengisyaratkan adanya kemungkinan manipulasi pasar di balik aksi jual besar-besaran tersebut.
Ia tetap membela perusahaannya dan menyebut Palantir sebagai "salah satu bisnis terbaik di dunia," merujuk pada kinerja kuat pada kuartal terakhir.
Analis Wall Street Justru Upgrade Target?
Menariknya, di tengah sentimen negatif dari Burry, beberapa analis Wall Street justru terlihat tetap optimis terhadap prospek Palantir.
Pada 5 November, Finbold melaporkan bahwa analis DA Davidson menaikkan target harga PLTR menjadi $215 dari $170.
Mereka menyebut "permintaan parabola AS untuk solusi AI" sebagai salah satu katalis pertumbuhan utama perusahaan.
Analis lain seperti Goldman Sachs juga menaikkan targetnya menjadi $188, mencatat pendapatan yang melampaui ekspektasi sebesar 8% dan panduan (guidance) yang kuat dari perusahaan.
Baird juga ikut menaikkan targetnya menjadi $200, menyoroti fakta bahwa Palantir telah mencatatkan pertumbuhan yang terus melaju selama sembilan kuartal berturut-turut.
Referensi:
- Finbold, Palantir stock erases $42 billion from its market cap one day after Michael Burry bet against it. Diakses pada 6 November 2025
- Featured Image: Shutterstock
Disclaimer
PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.
