Analisis Saham Netflix, Inc. (NFLX) Hari Ini

Ditulis oleh Aries Yuangga)


Ringkasan

Netflix, Inc. (NASDAQ: NFLX) lagi masuk fase transformasi terbesar sejak lahirnya streaming:

bukan cuma platform langganan film & series, tapi calon media conglomerate baru setelah deal akuisisi Warner Bros Discovery studios + HBO/HBO Max diumumkan.

Poin utama:

Berita terbaru / katalis besar:

  • 5 Desember 2025, Netflix sepakat mengakuisisi divisi studio & streaming Warner Bros Discovery (termasuk Warner Bros, HBO/HBO Max, DC, TNT Sports, dll) dalam cash–stock deal ~US$72B equity value / US$82,7B enterprise value.
  • Struktur: pemegang saham WBD akan menerima kombinasi cash + saham NFLX, sementara sejumlah aset kabel (misal CNN) akan di-spin off ke entitas terpisah.
  • Deal ini akan menghadapi uji antitrust ketat; Presiden AS Donald Trump sudah bilang akan ikut terlibat dalam review dan menyoroti potensi dominasi market share Netflix pasca merger.

Fundamental inti (LTM, per awal Des 2025):

  • Market cap: ~US$430–440 miliar.
  • P/E TTM: ~40–42x, berdasarkan EPS LTM ~US$2,45 dan harga ~US$100.
  • Revenue LTM: ~US$43–44 miliar, tumbuh mid-teens YoY (sekitar +15–16%).
  • Operating margin: ~27–29% untuk FY 2024/LTM (naik signifikan dari ~21% di 2023).
  • Free cash flow 2024: kira-kira US$7 miliar.
  • Total pelanggan akhir 2024 sekitar 302 juta membership global.

Earnings pattern & kualitas bisnis:

  • Revenue kwartalan tumbuh double-digit, operating margin sudah di high-20s → bisnis streaming ini bukan lagi “bakar uang”, tapi mesin cash flow.
  • Profit margin bersih >20% dengan trend membaik.

Street view:

  • Konsensus 12-month price target di kisaran US$134–138 (upside ~33–37% dari harga sekarang). Range low sekitar US$87–92, high sampai US$160.
  • Konsensus rating analis: mayoritas BUY / Moderate Buy (lebih dari 70% analis rekomendasi beli).

📌 Rating pribadi: BUY (High-Quality Growth + Media/IP Optionality + Warner Deal Upside)

Cocok buat investor yang mau exposure ke global streaming + legacy IP (HBO/WB/DC) dengan kombinasi growth, margin tinggi, dan optionality sinergi akuisisi.


Technical Analysis

Harga Saat Ini: ~US$100,24

Level-Level Penting

Resistance / Target Atas

  • US$108,15 (Fib 0,5) → resistance pertama / target relief rally setelah sell-off.
  • US$120–122 → area supply menengah (zona konsolidasi sebelum high sebelumnya).
  • US$134,15 (Fib 0 / swing high) → major resistance; break & close di atas sini validasi trend bullish baru.
  • US$164,95 → level ekstensi di chart (bull case jangka 1–2 tahun pasca integrasi Warner).

Buy Accumulation Zone

  • US$102,01 (Fib 0,618) → batas atas zona akumulasi pertama.
  • US$97,49 (Fib 0,705)core Accumulation Buy Zone label di chart.
  • US$90–92 → support psikologis & area possible wick jika panic sell/berita regulasi negatif.
  • US$82,15 (Fib 1,0)last defense level struktural; low utama dari swing sebelumnya.

Read Teknis Singkat

  • Setelah rally tajam ke ~134, harga koreksi tajam balik ke area 100-an, menembus 0,618 dan sekarang mendekati 0,705 Fib: textbook retest deep retracement dalam struktur uptrend besar.
  • Chart juga sudah gambar V-shape / rounded bottom skenario: drop ke zona 97–90 → akumulasi → impuls besar ke atas (120 → 134 → 160+).
  • Selama price hold di atas 82–85 (weekly), struktur besar masih bisa dibaca sebagai bullish re-accumulation, bukan reversal permanen.

Invalidation teknikal:

  • Weekly close < US$82,0 → sinyal bahwa swing structure dari low sebelumnya patah; untuk swing/investor lebih aman step aside & tunggu base baru.

Trading Setup

DCA Plan (Investor 1–3 Tahun)

Fokus buat yang mau lihat NFLX sebagai core holding di sektor media/streaming + IP:

  • 40% size: US$102 – 98 Buy on dip pertama saat harga bermain sekitar 0,618–0,705 Fib.
  • 35% size: US$98 – 90 Zona akumulasi utama sesuai “Accumulation Buy Zone” (include round number 90)
  • 25% size: US$90 – 82 Deep buy kalau market pricing-in skenario regulasi/deal risk yang berat.

👉 Estimasi average cost kalau semua layer keisi: kira-kira US$93–96.

Swing Setup (2–6 Bulan)

  • Entry 1: 100 – 97 (buy partial dalam Accumulation Zone; bisa pakai split entry).
  • Entry 2 (agresif): 92 – 85 kalau ada spike turun (headline antitrust / market risk-off).

Stop teknikal:

  • Konservatif: daily close < 90 → cut sebagian, pertahankan core jika mau investor mode.
  • Agresif (swing murni): weekly close < 82 → invalidasi penuh pattern; keluar dulu.

TP Levels (risk–reward)

  • TP1: 108–112 → lock 30–40% posisi swing (sekitar retest 0,5 Fib).
  • TP2: 120–125 → lepas 30–40% lagi (zona supply menengah).
  • Stretch Target (bull case deal + earnings bagus):
    • 134 (retest ATH lokal & Fib 0)
    • 165 (ekstensi dari skenario moon-curve di chart).

Why The Thesis Works (Pillars)

1️⃣ High-Quality Global Streaming dengan Margin & Cash Flow Kuat

  • Netflix sudah shift dari “growth dengan rugi” ke growth + profit + FCF besar:
    • Revenue 2024 tumbuh sekitar 16% YoY
    • Operating margin 2024 sekitar 27%, naik 6ppts dari tahun sebelumnya.
    • Free cash flow 2024 sekitar US$7 miliar.
  • Dengan >300M subscribers dan pricing power (iklan, paket sharing password, tier ad-supported), ini bukan sekadar “tech story” tapi consumer media cash machine.

2️⃣ Warner Bros + HBO = IP & Library Moat Besar

  • Deal yang diusulkan memberi Netflix akses ke:
    • Warner Bros Studios
    • HBO/HBO Max,
    • DC Entertainment/DC Studios,
    • TNT Sports dan katalog konten legacy lainnya.
  • Ini artinya: Netflix + Harry Potter + DC + HBO prestige series = kombinasi mass-market + prestige content dalam satu ekosistem.
  • Library evergreen seperti ini memperdalam moat: customer churn makin susah karena “semua ada di satu tempat”.

3️⃣ Multi-Platform Monetization (Streaming, Theatrical, Licensing, Games)

  • Dengan studio & IP Warner, Netflix bisa:
    • Produksi film untuk rilis bioskop dulu, baru kemudian streaming (dua sumber revenue).
    • Monetisasi IP lewat licensing TV, merchandise, theme parks (kerjasama), dan video games (karena bagian WB Games juga ikut di dalam paket menurut sejumlah laporan industri).
  • Ini bikin business model lebih diversifikasi vs pure subscription.

4️⃣ Operating Leverage & Sinergi Biaya

  • Manajemen dan analis memperkirakan deal bisa memberikan US$2–3B per tahun penghematan biaya dalam beberapa tahun setelah closing (konten, overhead, teknologi, marketing)
  • Dengan margin yang sudah di high-20s, tambahan sinergi ini berpotensi mendorong operating margin ke 30%+ dalam skenario bull.

5️⃣ Valuasi Masih “Fair” untuk Growth + Optionality

  • Di sekitar P/E ~41x untuk bisnis dengan:
    • revenue growth mid-teens,
    • margin tinggi,
    • FCF besar,
    • plus optionality mega-deal Warner,valuasi ini tidak murah, tapi masih logis sebagai high-quality growth compounder
  • Konsensus PT ~134 (33–37% upside) menandakan pasar melihat risk–reward masih menarik walaupun setelah run-up sebelumnya.

Risiko

  • Regulasi & Antitrust:
    • Deal Warner akan diteliti berat oleh DOJ/FTC & regulator global. Trump sendiri sudah bilang akan “ikut terlibat” dan menyoroti market share Netflix
    • Jika deal diblokir atau dipaksa divest terlalu besar, narasi merger bisa pecah dan short-term sentiment jelek.
  • Execution & Integration Risk:
    • Menggabungkan kultur Netflix (data-driven tech) dengan Warner/HBO (studio legacy) itu kompleks: risk konflik kreatif, manajemen, dan prioritas rilis (theatrical vs streaming).
  • Leverage & Balance Sheet:
    • Deal >US$80B enterprise value kemungkinan butuh kombinasi cash, stock, dan mungkin tambahan utang → kalau growth/margin melambat, leverage bisa jadi isu.
  • Competitive Pressure:
    • Masih berhadapan dengan Disney, Amazon, Apple, YouTube, regional streamers, plus piracy.
    • Kalau konten gagal deliver (no hits), churn & pricing power bisa turun.
  • Valuation & Volatility:
    • Di P/E 40-an, setiap miss kecil di subscriber atau FCF bisa bikin re-rating ke bawah (compression multiple) seperti yang sudah pernah terjadi sebelumnya.

Valuasi dan Skenario (High Level)

Base Case (12–24 Bulan)

  • Deal Warner tetap on-track tapi belum close, regulators kasih sinyal mixed tapi bukan full reject.
  • Revenue tumbuh low-mid teens, margin stay di high-20s, FCF stabil naik.
    ➡️ Target harga realistis: range US$130–140 (align dengan konsensus PT).

Bull Case (24–36 Bulan)

  • Deal disetujui dengan syarat wajar; integrasi relatif smooth.
  • Netflix berhasil:
    • mengekstrak sinergi biaya,
    • menghidupkan kembali IP besar (film/series/games),
    • memperkuat posisi global.
  • Margin naik ke 30%+, revenue growth tetap double-digit.
    ➡️ Potensi harga: US$160+ (level high-end PT & ekstensi teknikal di chart).

Bear Case

  • Regulator blokir deal atau memaksa divest besar sehingga value creation hilang, plus Netflix sudah keluar biaya due-diligence besar.
  • Kompetisi makin ketat, beberapa konten besar gagal perform, growth melambat.
  • Market re-rate P/E ke bawah (30x atau lebih rendah).
    ➡️ Downside struktural: harga kembali ke area US$80–90 (retest Fib 1,0 & major support multi-bulan).

Di area itu, buat investor jangka panjang dengan conviction tinggi, risk–reward bisa jadi sangat menarik lagi.


Kesimpulan

Netflix sekarang bukan cuma cerita “streaming vs TV kabel” — tapi calon media empire baru dengan:

  • basis pelanggan global >300M,
  • margin dan FCF tinggi,
  • library konten besar,
  • dan sekarang optionality akuisisi Warner Bros + HBO + DC yang bisa mengubah peta industri.

Dari sisi chart, harga lagi turun ke Accumulation Buy Zone 102–90 yang ditandai, tepat setelah headline deal bikin saham di-dump karena takut regulasi & leverage.

Selama weekly structure di atas 82 masih bertahan, menurutku ini lebih mirip “buy the merger fear” ketimbang awal dari long-term collapse.

📌 Verdict: BUY (High-Quality Growth + Media/IP Empire Optionality)

📌 Akumulasi: US$102 → 97 → 90 → 82 (layered DCA)

📌 Target: 108 → 120–134 → 160 (bull case pasca deal & integrasi)


Disclaimer:

PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.


Artikel terkait

Dipercaya

lebih dari

1M+

Trader di Indonesia 🌏

Keamananmu adalah prioritas kami 🔒

Gotrade terdaftar & diawasi

KominfoOJKSOCFintech Indonesia

Penghargaan atas kinerja dan inovasi terdepan!🏅

 

Benzinga Global Fintech Awards 2024
Five Star Award 2024
Highest Trading Volume in Indonesia, 2024
Highest Combined 2022
Mockup Two Phones

Trading Lebih Cepat. Lebih Mudah. Lebih Cerdas.

#ReadyGoTrade

Gotrade Green Logo Top Left
AppLogo

Gotrade