On-Balance Volume (OBV): Cara Baca Sinyal dan Tips Menggunakan

Volume sering kali menjadi "bahasa tersembunyi" di balik pergerakan harga saham. Saat harga naik dengan volume besar, tren cenderung kuat; sebaliknya, kenaikan tanpa dukungan volume bisa jadi tanda lemah. Salah satu indikator terbaik untuk membaca dinamika ini adalah On-Balance Volume (OBV).

OBV membantu trader memahami seberapa besar tekanan beli dan jual di balik setiap pergerakan harga. Dengan menggabungkan analisis volume dan tren, indikator ini menjadi alat penting untuk mengonfirmasi kekuatan arah pasar.

Dalam artikel ini, Gotrade akan menjelaskan cara kerja On-Balance Volume, bagaimana membaca sinyal divergensi, dan strategi memadukannya dengan Moving Average (MA) untuk keputusan trading yang lebih akurat.

Definisi On-Balance Volume (OBV)

On-Balance Volume (OBV) adalah indikator teknikal yang mengukur arus volume kumulatif yang mengalir ke dalam atau keluar dari suatu saham.

Rumusnya On-Balance Volume adalah:

  • Jika harga penutupan lebih tinggi dari hari sebelumnya, volume hari itu ditambahkan ke total OBV.
  • Jika harga penutupan lebih rendah, volume hari itu dikurangkan dari total OBV.
  • Jika harga sama, OBV tidak berubah.

Dengan kata lain, OBV memperlihatkan apakah tekanan beli (buying pressure) atau tekanan jual (selling pressure) mendominasi pasar.

Melansir Investopedia, indikator ini dianggap sebagai leading indicator, artinya OBV sering bergerak lebih dulu dibanding harga, memberi sinyal dini perubahan arah tren.

Cara Membaca Sinyal OBV

OBV bukan sekadar angka, tetapi cerminan sentimen pasar di balik grafik harga. Berikut cara umum untuk membacanya:

1. OBV Naik Bersamaan dengan Harga → Tren Bullish Kuat

Jika harga dan OBV sama-sama naik, berarti volume mendukung kenaikan harga. Ini menandakan bahwa pembeli mendominasi pasar, dan tren naik kemungkinan berlanjut.

Contoh: Saham AAPL mencatat kenaikan harga 5% dalam seminggu disertai peningkatan OBV signifikan, sinyal valid bahwa tren bullish didukung partisipasi kuat dari investor.

2. OBV Turun Bersamaan dengan Harga → Tren Bearish Kuat

Jika harga turun dan OBV ikut menurun, artinya tekanan jual meningkat. Kondisi ini sering menandakan tren bearish sedang berlangsung secara solid.

Contoh: Saham TSLA menunjukkan penurunan harga diikuti OBV yang turun tajam, menandakan aksi jual besar dari institusi, bukan sekadar koreksi kecil.

3. Divergensi OBV vs Harga → Tanda Awal Pembalikan Tren

Divergensi terjadi ketika arah OBV dan harga tidak sejalan. Biasanya ini menjadi sinyal dini bahwa tren harga akan segera berubah.

Jenis divergensi:

  • Bullish Divergence: Harga membentuk lower low, tetapi OBV membentuk higher low. Tekanan jual melemah, potensi pembalikan naik.
  • Bearish Divergence: Harga membentuk higher high, tetapi OBV lower high. Pembeli mulai kehilangan tenaga, potensi koreksi atau reversal.

Strategi Menggabungkan OBV dengan Moving Average

OBV bisa menjadi jauh lebih efektif jika dikombinasikan dengan Moving Average (MA) untuk mengonfirmasi tren.

Tujuannya adalah untuk menyaring sinyal palsu dan memperjelas arah momentum.

1. OBV Breakout di Atas MA → Sinyal Bullish

Ketika garis OBV menembus ke atas moving average-nya, menandakan momentum beli baru sedang terbentuk. Trader bisa mempertimbangkan entry posisi beli setelah konfirmasi harga menembus resistance.

2. OBV Breakdown di Bawah MA → Sinyal Bearish

Sebaliknya, jika OBV jatuh di bawah moving average, menunjukkan tekanan jual mulai meningkat. Kondisi ini bisa menjadi tanda awal tren turun atau distribusi besar-besaran.

3. Kombinasi OBV + Price Action

Perhatikan konfirmasi tambahan dari pola candlestick seperti bullish engulfing atau breakout volume spike untuk memperkuat sinyal dari OBV.

Menurut riset Deepvue, strategi yang mengombinasikan OBV dengan MA memiliki tingkat keberhasilan 68% lebih tinggi dalam mendeteksi tren dibanding hanya menggunakan indikator harga.

Tips Menggunakan OBV Secara Efektif

  • Gunakan di Saham dengan Volume Tinggi: OBV lebih akurat pada saham likuid karena volume yang stabil menggambarkan sentimen pasar dengan lebih jelas.
  • Hindari False Signal di Sideways Market: Ketika harga bergerak datar, OBV sering memberikan sinyal palsu karena fluktuasi volume jangka pendek.
  • Gunakan Timeframe Menengah (Daily/Weekly): OBV paling efektif pada timeframe harian atau mingguan untuk melihat pergerakan tren nyata tanpa terlalu banyak noise.
  • Kombinasikan dengan Indikator Lain: Gabungkan dengan RSI, MACD, atau MA Crossover untuk menghindari interpretasi tunggal dari volume.

Kesimpulan

On-Balance Volume (OBV) adalah salah satu indikator volume paling kuat dalam analisis teknikal. Dengan membaca hubungan antara volume dan harga, trader bisa memahami tekanan beli dan jual di balik tren yang sedang terbentuk.

Gunakan OBV untuk:

  • Mengonfirmasi kekuatan tren harga.
  • Mengidentifikasi divergensi sebelum pembalikan arah.
  • Menyaring sinyal palsu dengan tambahan moving average.

Trading cerdas dimulai dari pemahaman data yang tepat. Gunakan Gotrade untuk menganalisis saham global, membaca tren pasar, dan mengambil keputusan investasi berbasis logika, bukan emosi.

Bangun strategi teknikalmu hari ini. Trading lebih percaya diri, langsung lewat aplikasi Gotrade!

FAQ

1. Apakah OBV cocok untuk semua jenis saham?

Tidak semua. OBV paling efektif digunakan pada saham dengan volume transaksi tinggi agar sinyalnya lebih valid.

2. Apa bedanya OBV dengan indikator volume biasa?

OBV menggabungkan arah harga dan volume kumulatif, sementara indikator volume biasa hanya menampilkan jumlah transaksi tanpa konteks arah.

3. Apakah OBV bisa digunakan untuk jangka panjang?

Bisa. OBV pada timeframe mingguan dapat membantu investor mengidentifikasi tren institusional dan pergerakan akumulasi besar.

Disclaimer

PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.


Artikel terkait

Dipercaya

lebih dari

1M+

Trader di Indonesia 🌏

Keamananmu adalah prioritas kami 🔒

Gotrade terdaftar & diawasi

KominfoOJKSOCFintech Indonesia

Penghargaan atas kinerja dan inovasi terdepan!🏅

 

Benzinga Global Fintech Awards 2024
Five Star Award 2024
Trusted Award 2024
Highest Combined 2022
Mockup Two Phones

Trading Lebih Cepat. Lebih Mudah. Lebih Cerdas.

#ReadyGoTrade

Gotrade Green Logo Top Left
AppLogo

Gotrade